Microsoft Pangkas Divisi Gaming, Pangkas 1.900 Pekerjaan

Karena Google dan Meta, kini giliran Microsoft yang melakukan ‘pembersihan’ di awal tahun ini. Microsoft berencana memecat ribuan karyawan.

Divisi gaming Microsoft menjadi korban pemotongan ini. Reuters melaporkan, Jumat (26/01), Microsoft terpaksa memecat 1900 karyawan atau 8 persen dari seluruh divisi Microsoft Gaming, terutama di perusahaan Activision Blizzard.

Activision Blizzard sendiri adalah pengembang dan penerbit beberapa game terkenal dunia. Candy Crush, Overwatch dan Call of Duty adalah beberapa game yang berasal dari perusahaan ini.

Tidak hanya karyawan yang terkena pemotongan, pemimpin Blizzard, Mike Ybarra dan Chief Design Officer Allen Adham juga meninggalkan perusahaan.

Microsoft Memangkas Divisi Gaming, PHK 1.900 Karyawan

Kau mungkin terkejut mendengar berita ini, tapi sayangnya perusahaan raksasa Microsoft baru saja memangkas divisi gaming-nya dan memecat 1900 karyawan atau sekitar 8 persen dari total karyawan Microsoft Gaming. Menurut laporan Reuters Jumat kemarin (26/01), pemangkasan besar-besaran ini terutama menimpa karyawan di bawah naungan Activision Blizzard, sebuah pengembang dan penerbit game terkenal dunia.

Activision Blizzard sendiri merupakan perusahaan yang menghasilkan beberapa game populer seperti Candy Crush, Overwatch, dan Call of Duty. Tidak hanya karyawan yang terkena imbas PHK, kepala Blizzard, Mike Ybarra dan Chief Design Officer Allen Adham juga togel taipei 101 meninggalkan perusahaan.

Langkah ini diambil Microsoft untuk melakukan pembersihan dan restrukturisasi di awal tahun, tak mau kalah dari Google dan Meta yang juga memangkas ratusan karyawannya baru-baru ini. Sayang sekali, padahal divisi gaming Microsoft termasuk yang paling menjanjikan. Namun, di tengah krisis ekonomi akibat pandemi, langkah ini mungkin diperlukan untuk menekan biaya dan meningkatkan efisiensi.

Meski demikian, kita berharap Microsoft segera pulih dan kembali merekrut talenta terbaik untuk menciptakan inovasi di bidang gaming. Semoga saja PHK kali ini tidak berdampak terlalu buruk pada kinerja dan kreativitas tim gaming Microsoft ke depannya.

Activision Blizzard Jadi Korban, Pembuat Candy Crush Dicoret

Kabar buruk, para pemain! Pengembang dan penerbit game terkenal, Activision Blizzard, terpaksa harus melepaskan 1900 karyawan atau 8 persen dari seluruh divisi Microsoft Gaming.

Perusahaan ini sendiri yang menciptakan beberapa game populer di dunia. Candy Crush, Overwatch dan Call of Duty adalah beberapa game yang berasal dari perusahaan ini.

See also  55 Persen Pemudik Masih Terjebak di Luar Jakarta - Bersiaplah untuk Arus Balik

Tidak hanya karyawan yang terkena pemutusan hubungan kerja, pemimpin Blizzard, Mike Ybarra dan Chief Design Officer Allen Adham juga meninggalkan perusahaan.

Sebagai penggemar game, tentu kabar ini mengejutkan dan menyedihkan. Kita semua tahu Activision Blizzard telah menciptakan banyak game yang kita nikmati selama ini. Sayangnya, perusahaan raksasa seperti Microsoft terkadang harus melakukan pemangkasan karyawan untuk meningkatkan efisiensi.

Meski demikian, kita berharap pemutusan hubungan kerja ini tidak berdampak pada kualitas game-game yang akan datang dari Activision Blizzard. Kita tunggu apa yang akan dikeluarkan oleh perusahaan setelah restrukturisasi ini. Siapa tahu akan ada kejutan menyenangkan untuk para gamers setia!

Game-Game Terkenal Buatan Activision Blizzard

Sebagai salah satu perusahaan pengembang dan penerbit game terbesar di dunia, tidak mengherankan bahwa Activision Blizzard telah memproduksi beberapa game terkenal. Berikut adalah tiga game legendaris yang berasal dari studio ini.

Candy Crush

Game ini pasti sudah tidak asing lagi bagi kebanyakan orang. Candy Crush adalah sebuah game puzzle yang dirilis pada tahun 2012. Dalam game ini, pemain harus menyusun permen berwarna-warni agar mencapai target level. Candy Crush sangat populer dan memiliki ratusan level yang bisa dimainkan. Tidak heran game ini menjadi salah satu game paling laris yang pernah dibuat Activision Blizzard.

Overwatch

Overwatch adalah sebuah game first-person shooter yang dirilis pada tahun 2016. Dalam game ini, pemain akan bermain sebagai salah satu dari beragam hero, masing-masing dengan kemampuan unik. Tujuan pemain adalah bekerja sama dalam tim untuk menyelesaikan misi. Overwatch sangat populer di kalangan gamer dan bahkan memiliki liga eSport profesional.

Call of Duty

Siapa yang tidak kenal dengan seri Call of Duty? Call of Duty adalah salah satu franchise first-person shooter paling sukses dalam sejarah game. Sejak dirilis pertama kali pada tahun 2003, seri ini telah merilis lebih dari 15 judul. Call of Duty dikenal karena gameplay dan grafis perang era modern yang sangat realistis. Tidak mengherankan bahwa game ini menjadi favorit bagi banyak pecinta game FPS.

See also  Kominfo Siapkan Identitas Digital, Lindungi Data Pribadi Warga

Alasan Microsoft Melakukan PHK Di Divisi Gaming

Anda pasti bertanya-tanya, mengapa Microsoft memutuskan untuk melakukan PHK di divisi Gaming-nya, terutama di Activision Blizzard. Ada beberapa alasan di balik keputusan ini.

Pertama, Microsoft ingin mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi. Dengan memangkas 1900 karyawan atau 8% dari total karyawan Microsoft Gaming, perusahaan dapat menghemat uang dari gaji dan tunjangan karyawan. Uang yang dihemat ini dapat digunakan untuk investasi di area lain yang lebih menguntungkan.

Kedua, Microsoft mungkin ingin menyederhanakan dan merampingkan organisasi gaming-nya. Dengan memangkas jumlah karyawan, struktur organisasi dapat dipermudah dan proses pengambilan keputusan dapat dipercepat. Hal ini dapat meningkatkan fleksibilitas dan kecepatan bereaksi perusahaan.

Terakhir, mungkin Microsoft ingin fokus pada pengembangan permainan yang paling menguntungkan saja. Sebagai contoh, mereka ingin fokus pada franchise seperti Call of Duty, Overwatch dan Candy Crush, yang merupakan sumber utama pendapatan gaming Microsoft. Dengan fokus pada franchise unggulan ini, Microsoft dapat mengalokasikan lebih banyak sumber daya untuk mengembangkan dan memasarkan permainan-permainan tersebut.

Dalam jangka panjang, PHK ini diharapkan dapat membuat Microsoft Gaming lebih ramping dan efisien. Walaupun demikian, PHK dalam jumlah besar selalu berdampak buruk bagi para karyawan. Kita hanya bisa berharap, mereka yang terkena PHK dapat segera menemukan pekerjaan baru.

Apa Dampak PHK Bagi Microsoft Dan Activision Blizzard?

PHK yang dilakukan Microsoft tentu saja menjadi pukulan telak bagi divisi game perusahaan tersebut. Dengan melepas 1900 karyawannya, Microsoft harus membangun kembali tim gaming-nya. Namun, langkah ini dinilai perlu dilakukan Microsoft untuk merampingkan operasional pasca akuisisi Activision Blizzard.

Bagi Activision Blizzard sendiri, PHK karyawan dan pengunduran diri dua petingginya tentu bukan kabar baik. Semangat kerja dan produktivitas bisa menurun. Namun, Activision Blizzard masih memiliki waralaba game terkenal lainnya yang terus menghasilkan uang, seperti Call of Duty, Candy Crush, dan Overwatch. Jadi perusahaan ini diharapkan dapat pulih, meskipun mungkin membutuhkan waktu.

See also  Yandex Hadirkan Fitur Iklan Baru: Pengguna Saluran Telegram Bisa Menghasilkan Uang

Dalam jangka panjang, akuisisi Microsoft terhadap Activision Blizzard diprediksi akan memperkuat posisi Microsoft di industri game. Microsoft akan memiliki lebih banyak judul game kelas dunia dan pemain setia. Konsol Xbox juga diperkirakan akan menjadi lebih menarik bagi para gamer. Namun, Microsoft perlu memastikan bahwa PHK karyawan tidak mengurangi kualitas dan kuantitas game yang diproduksi Activision Blizzard.

Langkah-langkah pemotongan karyawan ini diperkirakan akan memperkuat posisi Microsoft di industri game. Microsoft akan memiliki lebih banyak judul game kelas dunia dan pemain yang setia. Konsol Xbox juga diperkirakan akan menjadi lebih menarik bagi para gamer. Namun, Microsoft perlu memastikan bahwa pemutusan hubungan kerja ini tidak mengurangi kualitas dan kuantitas game yang dihasilkan Activision Blizzard.

Pemotongan karyawan ini tentu menjadi pukulan berat bagi divisi gaming Microsoft. Dengan memberhentikan 1900 karyawan, Microsoft harus membangun kembali tim gaming-nya. Meskipun demikian, langkah ini dianggap perlu oleh Microsoft untuk menyederhanakan operasi setelah akuisisi Activision Blizzard.

Bagi Activision Blizzard sendiri, pemutusan hubungan kerja karyawan dan pengunduran diri dua pimpinan puncaknya tentu bukan berita baik. Moral dan produktivitas bisa turun. Namun, Activision Blizzard masih memiliki waralaba game terkenal lainnya yang terus meraup uang, seperti Call of Duty, Candy Crush, dan Overwatch. Jadi, perusahaan diperkirakan akan pulih, meski mungkin butuh waktu.

Conclusion

Jadi, seperti yang kamu lihat, Microsoft adalah perusahaan teknologi besar berikutnya yang melakukan pembersihan besar-besaran di awal tahun ini. Tidak mau kalah dengan Google dan Meta, Microsoft berencana memotong ribuan karyawan. Sayangnya, divisi gaming Microsoft menjadi korban dari pemotongan ini. Reuters melaporkan pada hari Jumat kemarin (26/01), Microsoft terpaksa memberhentikan 1900 karyawan atau 8 persen dari seluruh divisi Microsoft Gaming, terutama di perusahaan Activision Blizzard. Activision Blizzard sendiri adalah pengembang dan penerbit dari beberapa game terkenal dunia. Candy Crush, Overwatch dan Call of Duty adalah beberapa game yang berasal dari perusahaan ini. Tidak hanya karyawan yang terkena dampak PHK, pemimpin Blizzard, Mike Ybarra dan Chief Design Officer Allen Adham juga meninggalkan perusahaan.